Saturday, May 4, 2013

Dampak Konflik Korut dan Korsel

1. Dampak Ekonomi :

    Korea Utara akan mengalami kekurangan makan karena lebihmememntingkan kebutuhan militer dibanding kebutuhan rakyatnya sendiri. Dan memngkinkan adanya peningkatan kematian karena kelaparan. Korea Utara pun seringkali meminta bantuan dari luar negeri, tak terkecuali dari pihak Korea Selatan. Berbanding terbalik dengan Korea Selatan yang lebih mengutamakan pertumbuhan ekonomi dengan upaya perdagangan, sehingga perindustrian dan kemajuan ekonomi Korea Selatan maju dengan pesat dan menjadi salah satu Macan Asia.

2.  Dampak Politik :

    Korea Selatan mengadopsi sistem politik yang demokratis, berbeda dengan sistem politik di Korea Utara yang komunis. Dengan sistem demokrasi, pihak militer meninggalkan perannya dari politik, sedangkan pihak Korea Utara lebih menggunakan struktur keluarga sebagai pemimpin di masa berikutnya.

3.   Dampak Militer dan Keamanan :

    Korea Utara lebih menekankan ekonomi untuk meningkatkan kapasitas militer dan nuklirnya dibanding kebutuhan rakyat. Dengan adanya sikap dan pengaruh dari kepemilikan senjata nuklir ini, maka secara tidak langsung menyebabkan ketidakstabilan keamanan di kawasan Asia Pasifik, terlebih dengan beberapa percobaan peluncuran nuklir Korea Utara yang menurut data intelijen mampu menjangkau sebagian wilayah Amerika Serikat.

Usaha Perlindungan Hewan Langka


   Semakin hari, semakin banyak saja jenis hewan di indonesia yang terancam punah, banyak langkah dan kebijakan yang pemerintah demi mencegah kepunahan dan menjaga kelangsungan hidup spesies satwa langka di indonesia, dan inilah yang akan saya bahas kali ini. Pelestarian hewan langka sendiri dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu : 

1. Pelestarian In Situ adalah pelestarian yang dilakukan  pada tempat asli hewan langa tersebut. Contoh pelestarian in situ adalah suaka margasatwa. Suaka margasatwa merupakan kawasan yang melindungi hewan langka tersebut.

2. Pelestarian ex situ adalah pelestarian yang dilakukan  di luar tempat tinggal aslinya. Hal itu dilakukan karena  hewan dan tumbuhan kehilangan tempat tinggal  aslinya. Selain itu, pelestarian ex situ dilakukan sebagai  upaya rehabilitasi, penangkaran, dan pembiakan hewan  langka. Contoh pelestarian ex situ antara lain Taman Safari, kebun  binatang, dan penangkaran.

Selain pelestarian in situ dan ex situ, kitapun dapat menjaga kelestarian dengan usaha-usaha sebagai berikut :
1. Tidak berburu hewan sembarangan
2.  Melindungi hewan hewan langka
3.  Membudi dayakan Hewan langk
4.  Mencari alternatif pemanfaatan hewan-hewan langka dengan menciptakan pengganti berbahan sintetis

Keberadaan hewan dan tumbuhan sangat penting  bagi manusia karena sebagai berikut  :
- Sumber belajar guna menambah ilmu pengetahuan berharga tentang kehidupan.
- Menjaga  keseimbangan  lingkungan dan alam sekitar
- Dijadikan bahan konumsi, bahan pangan bahkan sumber pendapatan. 
- Memberikan rasa indah  terhadap alam ini.

    Beberapa jenis hewan Indonesia yang terancam punah yaitu : Orangutan, Komodo,  Anoa, Harimau Sumatra,  Badak Jawa, Kura-kura  berkepala ular, Penyu  Hijau, Ikan Pari Hiu, Ikan  Gergaji  Bergigi Besar,  Burung Cenderawasih, Burung Jalak Bali,  Burung Caerulen paradise, Burung  Kakatua Jambul Kuning, Burung Maleo.

Adapun tujuan dari upaya pelestarian hewan langka sebagai berikut :
1. Menjaga keseimbangan ekosistem agar kehidupan dimuka bumi ini tetap berjalan dengan baik.
2. Melestarikan keanekaragaman hayati yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan masyarakat.
3. Dapat dimanfaatkan sebagai tempat hiburan dengan membuat kebun binatang.

AUGMENTED REALITY

   Augmented Reality adalah teknologi untuk menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi lalu memproyeksikan benda-benda maya tersebut dalam waktu nyata. Namun, AR hanya melengkapi saja dan bukan untuk mengganti apa yang sudah ada.

   Augmented Reality sendiri berguna untuk membantu menampilkan persepsi pengguna dan membantu pengguna untuk melaksanakan kegiatannya. Augmented Reality pun dapat menghilangkan sementara benda yang sudah ada dengan cara membuat lapisan nyata tersebut tertutup oleh persepsi yang diinginkan oleh penggunanya.

   Augmented Reality dapat diaplikasikan untuk semua indera, termasuk pendengaran, sentuhan, dan penciuman. Sampai saat ini Augmented Reality digunakan dalam bidang-bidang seperti kesehatan, militer, industri manufaktur. Augmented Reality juga telah diaplikasikan dalam perangkat-perangkat yang digunakan orang banyak, yaitu handphone.